HALOJABAR.CO – Seorang pengendara sepeda motor diduga melakukan tindak pelecehan seksual begal pantat kepada seorang perempuan warga Kecamatan Cimahi Utara, Kota Cimahi.
Kejadian itu terjadi pada Rabu 18 Desember 2024 sekitar pukul 12.30 WIB. Pihak korban kemudian membuat unggahan di media sosial yang menunjukkan tangkapan layar CCTV terduga pelaku.
“Kejadiannya kemarin jam 12.30 WIB. Istri kebetulan lagi belanja di minimarket, kemudian di jalan pulang itu kejadiannya di dalam gang,” kata Billy saat dihubungi wartawan, Kamis 19 Desember 2024.
Dikatakannya, usai berbelanja dan berjalan pulang di gang istrinya sempat berpapasan dengan terduga pelaku yang menaiki sepeda motor matik berwarna hitam. Namun tidak ada kecurigaan apapun ketika berpapasan.
“Jadi pelaku memang seperti pemotor biasa aja, nyari jalan di dalam gang, terus papasan sama istri. Sampai di jalan gang baru istri saya dapat pelecehan seksual dari pelaku,” ujarnya.
Peristiwa pelecehan seksual itu berlangsung singkat. Terduga pelaku langsung melarikan diri ke arah jalan raya. Sementara korban seketika syok, ditambah panik karena anaknya menangis.
BACA JUGA: Para Orang Tua Wajib Tahu! Berikut Tips Lindungi Anak dari Pelecehan Seksual
“Istri syok pastinya, paniknya lagi anak saya juga nangis, makanya setelah pelaku kabur istri langsung pulang yang penting anak aman dulu karena khawatir kenapa-kenapa,” ucap Billy.
Beruntung di dekat lokasi kejadian ada CCTV yang merekam terduga pelaku. Ciri-cirinya yakni seorang pria mengenakan helm hitam, berjaket biru, dan menggendong ransel.
“Di CCTV itu plat nomor motor Vario hitamnya itu agak blur. Antara R 6853 GR sama satu lagi R 6883 GR. Saya sudah memviralkan informasinya dan sudah lapor polisi, mudah-mudahan segera terungkap,” sambungnya.
Saat ini, Billy menyebut kondisi psikis istrinya masih tertekan. Istrinya sering menangis usai mendapatkan perlakuan tidak menyenangkan tersebut.
Kasi Humas Polres Cimahi, Iptu Gofur Supangkat mengatakan pihaknya sudah menerima informasi tindak pelecehan seksual yang menimpa seorang perempuan di Cimahi.
“Kasusnya dalam penyelidikan. Kami juga berharap apabila masyarakat ada informasi terkait kejadian tersebut dipersilakan segera menghubungi pihak kepolisian,” ucapnya.***