HALOJABAR.CO – Pasangan Bupati dan Wakil Bupati Bandung Barat terpilih, Jeje Ritchie Ismail dan Asep Ismail bertemu dengan para Organisasi Perangkat Daerah (OPD) Pemda Kabupaten Bandung Barat (KBB), Rabu 12 Februari 2025.Pertemuan ini adalah yang pertama kali dilakukan oleh pasangan Jeje-Asep Ismail usai ditetapkan sebagai pemenang Pilkada KBB 2024 oleh Komisi Pemilihan Umum (KPU) KBB akhir pekan lalu.
Kehadiran pasangan Bupati dan Wakil Bupati Bandung Barat terpilih tersebut mendampingi Tim Transisi yang diketuai Pipih Supriati, untuk membahas Rencana Pembangunan Jangka Menengah Daerah (RPJMD) KBB.
“Hari ini agendanya penyerahan visi misi dan Tim Transisi kepada Pemkab Bandung Barat yang diketuai oleh ibu Pipih. Semalam kami sudah mempersiapkan dan hari ini sudah selesai semuanya,” ujar Jeje pada wartawan, usai rapat yang digelar di ruang Setda Pemda KBB.
Jeje mengatakan, Tim Transisi terdiri dari 20 orang yang akan membahas tentang visi misi Jeje-Asep untuk dimasukkan dalam RPJMD KBB.
BACA JUGA: DPRD KBB Berharap Jeje Ritchie Ismail Tanggap Terhadap Permasalahan di Masyarakat
Terkait wacana anggaran Pemda KBB yang akan dinolkan lagi oleh Tim Transisi, Jeje mengelak. Menurutnya, Tim Transisi tersebut justru akan membahas berbagai hal yang akan disampaikan oleh tim yang jadi program kerja pasangan Jeje-Asep Ismail.
Pihaknya bakal bersinergi dengan para perangkat daerah agar bisa berkolaborasi dalam membangun Bandung Barat yang lebih baik lagi dan lebih amanah. Apalagi ini adalah kali pertama dirinya bertemu dengan para OPD di lingkungan Pemda KBB.
“Ini adalah dunia baru bagi saya, dan sebuah proses yang harus kita jalani,” ucapnya.
Ketua Tim Transisi Bupati dan Wakil Bupati Bandung Barat terpilih Pipih Supriati mengelak tentang Tim Transisi yang akan menolkan anggaran KBB. Kedatangannya ke Pemda KBB secara resmi tersebut untuk menyerahkan visi misi Bupati dan Wakil Bupati Bandung Barat terpilih.
“Tim Transisi belum membahas persoalan anggaran Pemda KBB ke depannya. Tentunya kami membahas visi misi ini bersama tim akademisi dan baru hari ini diserahkan,” tuturnya.
Sementara Pj Bupati Bandung Barat Ade Zakir mengatakan, tidak ada kesulitan untuk memasukan visi misi Bupati dan Wakil Bupati Bandung Barat Terpilih dalam RPJMD tahun 2025-2030.
Visi misi Bupati dan Wakil Bupati Terpilih tersebut tinggal diselaraskan dengan RPJMD KBB yang telah dibuat sebelumnya.
“Kita menyambut baik Tm Transisi ini, karena memang ada banyak hal yang harus diselaraskan. Kita kan sudah punya RPJMD Teknokratik, jadi tinggal disesuaikan dengan visi misi Pak Bupati terpilih,” tuturnya.