HALOJABAR.CO – Wali Kota Cimahi, Ngatiyana meminta pemudik atau warga perantau tidak membawa saudara mereka saat kembali ke Cimahi pada momen arus balik usai perayaan lebaran nanti.
Larangan tersebut disampaikan orang nomor satu di Kota Cimahi tersebut di sela melepas rombongan peserta mudik gratis yang difasilitasi Pemkot Cimahi dengan tujuan ke Jawa Tengah dan Solo.
“Pemudik jangan membawa anggota keluarga baru saat kembali ke Kota Cimahi usai lebaran nanti, karena Cimahi sudah padat,” kata Ngatiyana, Sabtu 29 Maret 2025.
Seperti diketahui berdasarkan data BPS yang diperbaharui bulan November tahun 2024, jumlah penduduk Kota Cimahi berada di angka 598,700 jiwa.
BACA JUGA: Mudik Lebaran Gratis, Pemkot Cimahi Berangkatkan 585 Warga Semarang dan Solo
Mereka tersebar di 15 Kelurahan dan 3 kecamatan dengan tingkat kepadatan 14.110 Per kilometer persegi.
Jika mengacu pada data BPS dari bulan dan tahun yang sama, jumlah Tingkat Pengangguran Terbuka (TPT) di Kota Cimahi berada di angka 8,97 persen.
“Jadi ya sudah, tidak usah bawa keluarga lagi, sudah cukup,” sambungnya.
Adapun tahun ini, Pemkot Cimahi memberangkatkan ratusan pemudik dengan tujuan Semarang-Solo, Jawa Tengah secara gratis.
Sebanyak 15 bus disediakan Pemkot Cimahi dalam program mudik gratis dengan tema Mudik Hepi tahun 2025. Meski begitu, dari 750 kuota pendaftaran yang disediakan, jumlah warga yang mengikuti program mudik ini hanya 585 orang.***
