Kerja Sama Provinsi Kembar Jabar dengan Shizuoka Jepang Garap Mitigasi Bencana

Jabar Shizuoka

Pada kesempatan tersebut, Suzuki Yumi memberikan penjelasan singkat terkait mitigasi gempa di Shizuoka.

“Prefektur Shizuoka memiliki teknologi informasi yang mumpuni terkait mitigasi bencana dan kami berharap dapat membagikan pengetahuan ini kepada masyarakat Jawa Barat, sehingga mereka bisa lebih tanggap dan waspada terhadap bencana,” ujarnya.

BACA JUGA: Sekda Jabar Kuatkan Kerja Sama Bidang Pendidikan dan Penanganan Gempa Bumi dengan Shizuoka Jepang

Plh. Kepala Pelaksana BPBD Jabar Anne Hermadianne Adnan yang juga hadir dalam pertemuan ini menyampaikan bahwa pengetahuan dan pengalaman yang diperoleh dari Shizuoka sangat relevan untuk diterapkan di Jawa Barat.

“Potensi bencana di Jawa Barat mirip dengan Shizuoka dan kami bisa mengadopsi banyak dari strategi kesiapsiagaan yang mereka terapkan di sini. Kami akan mendorong kesadaran masyarakat untuk selalu siap dan waspada terhadap ancaman bencana,” ujar Anne.

Sebagai tindak lanjut dari diskusi ini, Herman Suryatman menegaskan bahwa kerja sama antara Jawa Barat dan Prefektur Shizuoka akan difokuskan juga pada mitigasi bencana, terutama melalui edukasi masyarakat dan pengembangan teknologi informasi terkait kebencanaan.

“Kami berkomitmen untuk membawa pengalaman dari Shizuoka ke Jawa Barat guna meningkatkan kesadaran dan kesiapan masyarakat dalam menghadapi bencana. Ini adalah langkah strategis yang akan membawa manfaat besar bagi kedua wilayah,” pungkas Herman.

Kunjungan ini menegaskan pentingnya hubungan strategis antara Pemda Provinsi Jabar dan Prefektur Shizuoka yang selama ini terjalin melalui program sister province.

Kolaborasi yang melibatkan aspek pendidikan, teknologi, dan mitigasi bencana ini diharapkan dapat memperkuat kerja sama yang telah terjalin selama tujuh tahun.***