Ekbis  

Operasi Pasar Bersubsidi Jelang Lebaran di Cimahi, Warga Bisa Tebus Paket Sembako Bersubsidi Rp72 Ribu

Operasi Pasar Bersubsidi Cimahi
Paket sembako itu bagian dari Operasi Pasar Bersubsidi (Opadi) yang merupakan bagian dari operasi pasar yang digelar di 27 kabupaten/kota di Jawa Barat mulai tanggal 17 hingga hari ini, Jumat 21 Maret 2025. (Foto: Istimewa)

HALOJABAR.CO – Pemkot Cimahi mendapatkan sebanyak 3.264 paket sembako untuk operasi pasar bersubsidi yang dialokasikan bagi warga menjelang Hari Raya Idul Fitri 1446 H.

Bantuan paket sembako itu bagian dari Operasi Pasar Bersubsidi (Opadi) dan merupakan bagian dari operasi pasar yang digelar di 27 kabupaten/kota di Jawa Barat mulai 17 hingga 21 Maret 2025.

Tujuannya untuk menjaga stabilitas harga dan ketersediaan bahan pangan pokok di masyarakat. Sebab subsidi yang diberikan mencapai 50,24% dari harga pasar, sehingga mampu memberikan dampak langsung bagi masyarakat berpenghasilan rendah.

Wali Kota Cimahi Ngatiyana mengatakan, Opadi merupakan langkah nyata pemerintah dalam membantu masyarakat menghadapi potensi inflasi menjelang Idul Fitri.

“Program ini bentuk kepedulian pemerintah terhadap masyarakat untuk memastikan bahwa kebutuhan pokok tetap tersedia dengan harga yang terjangkau, terutama bagi keluarga yang membutuhkan,” ujarnya kepada wartawan.

Opadi merupakan bagian dari program intervensi pemerintah dalam upaya pengendalian harga kebutuhan pokok di berbagai daerah.

BACA JUGA: Jelang Nataru, Pemkot Cimahi Gelar Operasi Pasar Paket Sembako Bersubsidi

Sebanyak 3.264 paket sembako bersubsidi akan didistribusikan ke 15 kelurahan di Kota Cimahi dengan kuota sekitar 210 paket per kelurahan.

Paket sembako yang tersedia terdiri dari beras premium 5 kg, minyak goreng kemasan 2 liter, gula pasir 1 kg, dan tepung terigu premium 1 kg. Adanya subsidi sebesar Rp73.800 per paket, maka masyarakat hanya perlu membayar Rp72.000, dari harga awal Rp145.800.

“Kami sampaikan terima kasih kepada Gubernur Jawa Barat, Pak Dedi Mulyadi, serta seluruh pihak yang telah berkontribusi dalam penyelenggaraan OPADI,” kata Ngatiyana.

Menurutnya, Pemerintah Kota Cimahi berkomitmen untuk terus melakukan pengawasan terhadap distribusi OPADI agar tepat sasaran dan berjalan transparan.

Selain itu, Wali Kota Cimahi mengajak masyarakat untuk memanfaatkan operasi pasar ini secara bijak, serta mendukung keberlanjutan program serupa yang dapat membantu menjaga stabilitas ekonomi lokal.

“Adanya sinergi antara pemerintah, pelaku usaha, dan masyarakat, diharapkan OPADI mampu memberikan manfaat nyata dalam meringankan beban ekonomi warga menjelang lebaran,” pungkasnya.***