HALOJABAR.CO – Pelaku usaha madu di kawasan Maribaya berharap di tahun 2025 angka penjualan madu bisa lebih meningkat lagi.
Pelopor Budidaya Madu Maribaya, Lembang, Koswara mengatakan, pada Tahun 2024 produksi madu Maribaya mengalami peningkatan hasil panen namun, dari segi penjualan ada sedikit penurunan.
“Produksi madu Maribaya cukup melimpah pada Tahun 2024, akan tetapi dari segi penjualan mengalami penurunan. Mungkin dari setiap daerah permintaannya berbeda,” ucapnya saat ditemui di Madu Maribaya Sari Alam Legend Bee, Lembang, KBB, Jumat 3 Januari 2025.
Berbeda halnya dengan tahun-tahun sebelumnya, dirinya bisa menjelaskan kepada konsumen terkait madu terbaik. Salah satunya madu jenis Aphis Cerana, akan tetapi saat ini justru lebih banyak permintaan madu jenis Aphis Melifera.
“Lebah Melifera ini dibudidayakan dengan sistem digembala atau di angon,” terangnya.
BACA JUGA: Kunjungan Wisatawan ke Lembang KBB Turun, Okupansi Hotel dan Penginapan Terdampak
Permintaan madu hutan atau madu dari lebah jenis Aphis Dorsata permintaannya pada Tahun 2024 mengalami penurunan..Walaupun kalau secara buruan, bisa dikatakan untuk jenis Madu Dorsata cukup stabil.
Kendati demikian, dia menyatakan, memasuki Tahun 2025 permintaan Madu Maribaya Sari Alam Legend Bee mulai berkembang dan pasar kembali ada geliat. Semoga bisa terus sepanjang tahun angka penjualannya bagus.
Terkait khasiat madu, dia memaparkan, apapun jenisnya lebih spesifik khasiat madu yakni, untuk menjaga imunitas atau kekebalan tubuh. Tentunya memiliki khasiat juga untuk mempercepat penyembuhan pasca operasi atau yang baru sembuh dari sakit.
Mengonsumsi madu secara rutin sangat bermanfaat. Disinggung soal efek samping madu, dia menuturkan, sebenarnya kalau alergi dari madu sendiri tidak ada namun, ada sebagian orang yang memiliki tingkat alergi di Bee Pollen karena yang dihasilkan dari budidaya madu ada pula Bee Pollennya.
“Tapi tidak semua orang memiliki efek alergi, apabila madu dikonsumsi dalam jangka panjang justru akan memperbaiki imunitas tersebut dan menghilangkan alergi,” tandasnya.***
