HALOJABAR.CO – Seorang mantan sales nekat bobol ATM di sebuah minimarket Indomaret di Jalan Sersan Bajuri KM 45, Kampung Pasir Sereh, RT 01/09, Desa Cihideung, Kecamatan Parongpong, Kabupaten Bandung Barat (KBB).
Akibat perbuatannya, pelaku yang bernama Dicky Sidiq Permana kini harus mendekam dibalik jeruji besi setelah dibekuk oleh petugas dari Satreskrim Polres Cimahi dan Polsek Cisarua.
“Kejadian itu terjadi pada Kamis 13 Maret 2025 sekitar pukul 22.15 WIB saat toko hendak tutup dan kondisi di sekitar lokasi sudah sepi,” kata Kapolres Cimahi AKBP Tri Suhartanto saat gelar perkara di Mapolres Cimahi, Jumat 14 Maret 2025.
Tri mengungkap, pelaku menjalankan aksinya seorang diri dan membekali dengan sejumlah peralatan.
Seperti cat pilox untuk mengecat CCTV di minimarket, linggis, peralatan las beserta tabungnya untuk merusak ATM. Serta senjata jenis airsoft gun yang dipakai untuk menakut-nakuti pekerja minimarket.
Selain melakukan pengancaman dan melulai salah seorang pegawai dengan airsoft gun. Pelaku juga sempat menyekap salah seorang pegawai Indomaret di dalam gudang.
BACA JUGA: Kenal di Medsos untuk Bisnis hingga COD, Warga Bekasi Malah Jadi Korban Pembegalan di KBB
Beruntung pegawai itu sempat mengirim pesan telah terjadi penodongan dan penyekapan yang dialaminya lewat WhatsApp grup karyawan Indomaret.
“Informasi awal itu yang diteruskan oleh Kepala Toko Indomaret dengan menghubungi Bhabinkamtibmas Desa Cihideung bahwa telah terjadi penyekapan terhadap dua orang pegawai Indomaret di Jalan Sersan Bajuri. Selang 15 menit kemudian anggota sudah tiba di lokasi,” ucap Tri.
Sementara itu, pelaku usai menyekap pegawai kemudian berupaya membobol mesin ATM dengan menggunakan alat las dan linggis. Namun saat beraksi itulah keburu datang petugas kepolisian yakni Aipda Rahmat Nurjaman, Bripka Rizwan Darmawan (Bhabinkamtibmas Desa Cigugur Girang), dan Bripka Nazara anggota reskrim Polsek Cisarua.
“Pelaku akhirnya berhasil diamankan termasuk semua barang bukti yang ada di lokasi juga. Dari keterangannya dia belajar cara membobol ATM di YouTube,” kata Tri seraya menyebutkan pelaku akan dijerat Pasal 365 dan atau Pasal 363 jo Pasal 53 KUHPidana dengan ancaman 15 tahun penjara.
Pelaku Dicky Sidiq Permana yang dihadirkan dalam gelar perkara, mengaku aksi nekatnya dilakukan karena dirinya terjerat utang dari pinjaman online (pinjol) yang dipake judi online.
“Saya gelap mata karena terjerat pinjaman online Rp300 juta bekas main judi online,” ucapnya singkat.***
