HALOJABAR.CO – DPRD Kota Bekasi akan memanggil Disnaker dan manajemen PT Jati Perkasa Nusantara imbas dari kebakaran hebat yang menelan banyak korban pada awal bulan November 2024 di Kota Bekasi.
Kebakaran di pabrik pakan ternak PT Jati Perkasa Nusantara pada Jumat 1 November 2024, menelan korban jiwa sebanyak 12 orang, terdiri dari 9 orang meninggal dunia dan 3 orang lainnya mengalami luka-luka.
Ketua Komisi IV DPRD Kota Bekasi, Adelia Sidik mengatakan pemanggilan bertujuan menggali informasi lengkap terjadinya kebakaran serta memastikan asuransi bagi para korban.
BACA JUGA: Masuk Musim Hujan, DPRD Kota Bekasi Minta Pemkot Gercep Atasi Banjir dan Kemacetan
“Dalam waktu dekat ini kami undang Disnaker dan PT JPN untuk memastikan jaminan sosialnya. Kami juga ingin tahu awal kejadiannya,” tutur Adelia Adelia turut prihatin atas insiden tersebut dan berharap agar kejadian serupa tak terjadi kembali di kemudian hari.
“Kami turut berdukacita atas insiden tersebut yang memakan korban jiwa meninggal dan luka-luka,” ungkap Adelia
Peristiwa kebakaran hebat melanda PT Jati Perkasa Nusantara (JPN) yang berlokasi di Kaliabang Bungur, Medan Satria pada Jumat 1 November 2024, sekira pukul 06.00 WIB.
Kobaran api yang begitu besar membuat personel tim pemadam kebakaran begitu kesulitan. Tim baru berhasil memadamkan api pada Sabtu 2 November 2024, sekira pukul 07.30 WIB.
BACA JUGA: Dekati Deadline, DPRD Kota Bekasi Terus Kaji RAPBD 2025
Berdasarkan keterangan dan kesaksian dari karyawan, kebakaran diduga disebabkan ledakan alat produksi di pabrik PT JPN.
“Menurut karyawan, ledakan berasal dari alat produksi. Bukan korsleting atau arus pendek,” jelas Kepala Bidang Pemadaman dan Penyelamatan pada Dinas Pemadam Kebakaran dan Penyelamatan (Disdamkarmat) Namar Naris.
Namun, penyebab pasti masih akan diteliti lebih lanjut oleh tim Puslabfor Polri.***