Ekbis  

Jelang Puasa, Disdagkoperin Cimahi Antisipasi Kenaikan Bahan Pokok

bahan pokok cimahi

HALOJABAR.CO – Dinas Perdagangan Koperasi UMKM dan Perindustrian (Disdagkoperin) Kota Cimahi terus memantau harga-harga bahan poko di masyarakat.

Terutama mendekati bulan puasa yang tinggal beberapa pekan lagi karena dikhawatirkan ada kenaikan harga kebutuhan pokok yang di luar batas kewajaran.

“Harga-harga terus kami pantau dan memastikan pasokan sejumlah kebutuhan pokok masyarakat tetap aman,” kata Kepala Bidang Perdagangan Disdagkoperin Kota Cimahi, Indra Bagjana, Jumat 14 Februari 2025.

Dirinya mengakui saat ini di lapangan ada beberapa kenaikan harga seperti pada komoditas cabai rawit hijau dan minyak goreng. Namun kenaikan harganya masih dalam taraf wajar.

Menurutnya, kenaikan komoditas cabai rawit hijau ini masih dalam batas yang wajar karena saat ini harga cabai berkisar antara Rp50 ribu hingga Rp60 ribu per kilogram.

Selain cabai kenaikan harga juga terjadi pada minyak goreng. Kenaikan harga minyak kemasan berkisar antara 10-15 persen dibandingkan harga normal.

BACA JUGA: Sudah Mahal dari Agen, Harga MinyaKita di Pasar Tradisional KBB di Atas HET

Kenaikan minyak goreng tersebut dipengaruhi naiknya harga crude palm oil (CPO) dunia yang menyebabkan banyak produsen lebih memilih mengekspor minyak daripada menjualnya di dalam negeri.

“Hingga saat ini pasokan minyak goreng masih mencukupi dan stoknya masih tersedia untuk memenuhi kebutuhan masyarakat menjelang puasa dan Lebaran,” terangnya.

Dikatakannya, menghadapi bulan puasa dan Lebaran biasanya memang ada kecenderungan kenaikan harga, namun sejauh ini kenaikan yang terjadi masih dalam batas wajar.

Terkait dengan gas 3 kg, pihaknya masih menemukan antrean warga yang ingin membeli beberapa waktu lalu. Menurutnya, hal tersebut terjadi akibat perubahan pola distribusi, namun saat ini kondisinya telah kembali normal.

“Saat ini, harga gas elpiji masih stabil di angka Rp16.600 per tabung ukuran 3 kg. Secara keseluruhan, stok gas, minyak, dan bahan pokok lainnya menjelang puasa masih cukup aman,” pungkasnya.***

Harga kebutuhan pokok menjelang puasa biasanya mengalami kenaikan dan itu diantisipasi oleh Disdagkoperin Cimahi agar kenaikannya tidak melebihi ambang batas. (Adi Haryanto/Dok. HALOJABAR)